Minggu, 22 Maret 2015

Metodologi Khusus Pengajaran Bahasa Arab 2

Diposting oleh Ayam Maknyuss di 06.37 0 komentar
METODE MEMBACA ( THARIQAH AL-QIRA’AH )

Makalahinidisusununtukmemenuhitugas matakuliah :
Metodologi Khusus Pengajaran Bahasa Arab 2

DosenPengampu,
Ahmad Rifa’i, M. Pd. I
Stain Kediri Warna
Oleh:

                                           Ahmad Muzaki                            9325
                                           Maria Ulfa                                   932520112
                                           Wahid Bayu Muchlisin                9325



PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB
JURUSAN TARBIYAH
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI KEDIRI
2015


BAB I
PENDAHULUAN
A.      Latar Belakang
Ketidakpuasan kepada metode langsung yang kurang memberikan perhatian kepada kemahiran membaca dan menulis, mendorong para guru dan para ahli bahasa untuk mencari metode baru. Pada waktu itu, berkembang opini di kalangan para guru bahwa mengajarkan bahasa asing dengan target penguasaan semua ketrampilan berbahasa adalah sesuatu yang mustahil.
Oleh karena itu, Profesor Coleman dan kawan-kawan dalam sebuah laporan yang ditulis pada tahun 1929 menyarankan penggunaan suatu metode dengan satu tujuan pengajaran yang lebih realistis, yang paling diperlukan oleh para pelajar, yakni ketrampilan membaca. Metode kemudian yang dinamai “ metode membaca ” ini digunakan di sekolah menengah dan perguruan tinggi di seluruh Amerika dan negara-negara lain di Eropa. Meskipun disebut “ metode membaca ”, tidak berarti bahwa kegiatan belajar mengajar terbatas pada latihan membaca. Latihan menulis dan berbicara juga diberikan meskipun dengan porsi yang terbatas.[1]
Metode membaca merupakan salah satu metode yang cukup terkenal dalam pembelajaran bahasa asing. Metode ini bertujuan untuk mengajarkan kemahiran membaca bahasa asing. Untukmengetahui lebih lanjut yang berkaitan dengan metode membaca, mari kita diskusikan terkait masalah yang berkaitan dengan metode membaca ini dan menyempurnakan kekurangan dari makalah kami ini.

B.      Rumusan Masalah
1.   Apa pengertian metode membaca ?
2.    

BAB II

PEMBAHASAN

A.    Pengertian Metode Membaca
Membaca merupakan kemampuan mengenali dan memahami isi sesuatu yang tertulis (lambang-lambang tertulis) dengan melafalkan atau mencernanya di dalam hati. Membaca hakekatnya adalah suatu proses komunikasi antara pembaca dan penulis melalui teks yang ditulisnya, maka secara langsung di dalamnya ada hubungan kognitif antara bahasa lisan dan bahasa tulisan. Tarigan (1994/III:7) melihat bahwa membaca adalah proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata/ bahasa tulis.
 Membaca melibatkan tiga unsur, yaitu: makna sebagai unsur isi bacaan, kata sebagai unsur yang membawakan makna, dan simbol tertulis sebagai unsur visual. Perpindahan simbol tertulis ke dalam bahasa ujaran itulah, menurut Ibrahim (1962:57), disebut membaca.[1]
Metode Membaca ini lahir dari pemikiran para ahli pengajaran bahasa asing pada awal abad 20. Teori ini dipelopori oleh beberapa pendidik Inggris dan Amerika. (West 1926), yang mengajar bahasa Inggris di India, berpendapat bahwa belajar membaca secara lancar jauh lebih penting bagi orang India yang belajar bahasa Inggris dibanding berbicara. West menganjurkan suatu penekanan pada membaca bukan hanya karena dia menganggap hal itu sebagai ketrampilan yang paling bermanfaat yang harus diperoleh dalam bahasa asing tetapi juga karena hal itulah yang paling mudah, ketrampilan dengan nilai tambah yang paling besar pada siswa pada tahap-tahap awal pembelajaran bahasa.[2]
Metode membaca ini memang mendapat banyak kritik-kritik, baik pada metode waktu itu dianjurkan di Amerika. Begitu pula selama perang dunia II tatkala kemampuan berbicara dalam berbagai bahasa merupakan prioritas nasional di Amerika Serikat. Akan tetapi, sejak perang itu terdapat suatu pembaharuan minat dalam pengajaran bahasa-bahasa untuk tujuan-tujuan tertentu seperti membaca sastra dan pustaka ilmiah. Di luar Amerika Serikat pada tahun 1929-an metode membaca ini mulai digunakan.

Karakteristik metode membaca ini antara lain adalah sebagai berikut:
1.   Tujuan utamanya adalah kemahiran membaca.
2.   Materi pelajaran berupa buku bacaan utama dengan suplemen daftar kosa kata dan pertanyaan-pertanyaan isi bacaan, buku bacaan penunjang untuk perluasan (extensif reading/ قراءة موسعة), buku latihan mengarang terbimbing dan percakapan.
3.   Basis kegiatan pembelajaran adalah memahami isi bacaan. Pemahaman isi bacaan melalui proses analisis, tidak dengan penerjemahan harfiah, meskipun bahasa ibu boleh digunakan dalam mendiskusikan isi teks.
4.   Membaca diam lebih diutamakan dari pada membaca keras.
5.   Kaidah bahasa diterangkan seperlunya tidak boleh berkepanjangan.[3]

Ciri-ciri penting penggunaan metode membaca dalam pembelajaran bahasa arab adalah sebagai berikut :
a)     Biasanya metode ini memulai dengan memberi latihan sebentar kepada siswa tentang ketrampilan bertutur kemudian mendengarkan beberapa kalimat sederhana dan mengucapkan kata-kata serta kalimat hingga siswa mampu menyusun kalimat. Berangkat dari inilah bahwa bentuk yang disusun oleh siswa tentang aturan tutur bahasa akan memberi andil dalam mengembangkan ketrampilan berkomunikasi.
b)     Setelah siswa berlatih mengucapkan beberapa kalimat kemudian mereka membacanya dalam teks. Guru bertugas mengembangkan sebagian ketrampilan membaca dalam hati bagi murid-murid.
c)     Setelah itu para siswa membaca teks dengan Qira’ah jahriyah (membaca dengan keras) yang diikuti dengan beberapa pertanyaan seputar teks untuk menguatkan pemahaman.
d)     Membaca terbagi menjadi dua macam yaitu membaca intensif dan membaca lepas, masing-masing mempunyai tujuan yang berbeda. Membaca intensif bertujuan untuk mengembangkan ketrampilan-ketrampilan dasar membaca dan ketrampilan ini membutuhkan perbendaharaan kata serta pengetahuan kaidah-kaidah tata bahasa. Ketrampilan membaca ini mengembangkan ketrampilan pemahaman bagi siswa di bawah bimbingan guru kelas.
e)     Adapun Qira’ah lepas maka bisa dilaksanakan di luar kelas. Dibenarkan guru memberikan tugas kepada siswa untuk membaca dan membatasi apa yang harus dibaca serta mendiskusikannya.
f)      Membaca lepas memberikan andil dalam pencapaian siswa pada khazanah arab, membaca kitab-kitab dan semi arab. Dan dari sini akan memberikan tambahan pemahaman mengenai kebudayaan arab.[4]

Secara garis besar, metode membaca dapat digolongkan menjadi beberapa jenis, di antaranya adalah sebagai berikut:
1.   Membaca Nyaring (al-Qira’ah al-Jahriyyah)
     Membaca Nyaring adalah membaca dengan melafalkan atau menyuarakan simbol-simbol tertulis berupa kata-kata atau kalimat yang dibaca. Metode membaca ini lebih cocok diberikan kepada pelajar tingkat pemula. Tujuan utamanya adalah agar para pelajar mampu melafalkan bacaan dengan baik sesuai dengan bunyi dalam bahasa Arab.
     Untuk keefektifan pembelajaran membaca nyaring, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh guru. Al-Khuli (1982: 117-118) mengatakan :
a)     Dalam kegiatan membaca guru hendaknya memilih pelajar yang bagus bacaannya. Hal ini dimaksudkan selain untuk percontohan bagi teman-temannya, juga akan turut memberikan semangat mereka untuk membaca.
b)     Sebaiknya guru menyuruh pelajar untuk membaca di depan kelas, dan sesekali memandang teman-temannya saat membaca.
c)     Hendaknya guru mampu menciptakan kelas yang turut serta menjadi pengoreksi kesalahan bacaan. Dalam arti semua pelajar harus terlibat memperhatikan bacaan pelajar yang diperintahkan membaca.
d)     Guru tidak diperkenankan meminta pelajar membaca terlalu lama, karena akan cepat lelah dan tidak menyita waktu untuk mengajarkan pelajaran yang lain.
e)     Untuk menanamkan kemampuan memahami bacaan, di akhir bacaan hendaknya guru mengajak berdiskusi kepada para pelajar tentang isi bacaan.
2.   Membaca Diam / Membaca dalam Hati (al-Qira’ah al-Shamitah)
     Membaca diam atau bisa di sebut membaca dalam hati adalah membaca dengan tidak melafalkan simbol-simbol tertulis berupa kata-kata atau kalimat yang dibaca, melainkan hanya mengandalkan kecermatan eksplorasi visual. Atau bisa dikatakan membaca tanpa mengeluarkan ujaran, tetapi cukup di dalam hati.
     Tujuan membaca dalam hati adalah penguasaan isi bacaan, atau memperoleh informasi sebanyak-banyaknya tentang isi bacaan dalam waktu yang cepat. Membaca dalam hati lebih efektif dalam memahami isi bacaan jika dibandingkan dengan membaca nyaring.[5]
3.   Membaca Pemahaman
4.   Membaca Kritis
5.   Membaca Ide

Di antara kelebihan metode membaca adalah sebagai berikut :
1.   Para siswa mampu membaca dengan baik terhadap pembelajaran bahasa asing, baik membaca nyaring, membaca dalam hati, ataupun membaca pemahaman.
2.   Para siswa mempunyai kemampuan memahami teks bacaan dengan baik.
3.   Para siswa mampu menguasai mufradat dengan baik.
4.   Para siswa memahami dengan baik tentang penggunaan nahwu dan sharaf.
Kekurangan metode membaca adalah sebagai berikut :
1.   Meskipun para siswa kuat dalam membaca, tetapi bukan membaca nyaring, mereka lemah dalam pelafalan.
2.   Para siswa lemah dalam ketrampilan menyimak, berbicara, dan siswa juga lemah dalam kemampuan ta’bir tahriri (menulis karangan).
3.   Karena kosa kata yang dikenalkan hanya yang berkaitan dengan bacaan, maka para siswa lemah dalam memahami teks yang berbeda.




[1] Acep Hermawan, Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset, 2011), hal 43
[2]M. Abdul Hamid, dkk. Pembelajaran Bahasa Arab, Pendekatan, Metode, Strategi, Materi, dan Media(Malang: UIN Malang Press, 2008), hal 30-31
[3]Ahmad Fuad Effendy, Metodologi Pengajaran Bahasa Arab (Malang: Kinara, 2009), hal 53
[4]Ibid., hal 31-32
[5]Acep Hermawan, Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset, 2011), hal 144-151


[1]Ahmad Fuad Effendy, Metodologi Pengajaran Bahasa Arab(Malang: Kinara, 2009), hal 51-52



Selasa, 17 Maret 2015

sehat antara dulu dan sekarang

Diposting oleh Ayam Maknyuss di 10.15 0 komentar

الصحة بين الماضي والحاضر
كانت علامة الصحة - في الماضي - أن يكون الإنسان سمينا، كثير اللحم والشحم، فالإنسان السمين هو الصحيح، والإنسان النحيف هو المريض. وكان الناس يأكلون كثيرا إذا وجدوا الطعام. وكان الرجال يفضلون الزواج بالمرأة السمينة، ولا يحبون الزواج بالمرأة النحيفة.
تقدم الطب كثيرا الآن، وظهر أن هناك أمراضا تصيب الشخص السمين، وهي أمراض خطيرة، مثل: أمراض القلب، والسكري، وضغط الدم. لقد أصبحت البدانة - اليوم - علامة على المرض، وأخذ الناس يتبعون الحمية، فيتناولون طعاما قليلان ويبتعدون عن السكريات والدهون والنشويات.
وأصبح الأطباء يحذرون الناس من الطعام الأبيض، والحليب كامل الدسم قائلين: ابعتد عن السكر. ضع قليلا منه في الطعام. لا تأكل الخبز الأبيض، كل الخبز الأسمر. لا تأكل الأرز الأبيض، كل الأرز الأسمر. وأصبح الناس يتبعون الحمية، فيأكلون قليلا من اللحم الأحمر، والبيض، ويتناولون كثيرا من السمك والدجاج والخضراوات، والفواكه.
نهى الأسلام عن الأسراف في الطعام، لأن الأكل الكثير يضر الإنسان. قال تعالى: (وكلوا واشربوا ولا تسرفوا إنه لا يحب المسرفين). وقال الرسول - صلى الله عليه وسلم - : "ما ملأ آدمي وعاء شرا من بطنه، بحسب ابن آدم أكلات يقمن صلبه، فإن كان لا محالة، فثلث لطعامه، وثلث لشرابه، وثلث لنفسه".

Sehat antara dahulu dan sekarang
Pada zaman dahulu, tanda-tanda sehat adalah jika seseorang gemuk banyak daging dan lemak . seseorang yang gemuk adalah sehat, dan seseorang  yang kurus adalah sakit. Orang akan makan banyak jika mendapatkan makanan. Laki-laki lebih suka menikah dengan perempuan gemuk, dan mereka tidak suka menikah dengan perempuan kurus.
sekarang kedokteran maju pesat, di sana tampak penyakit-penyakit menimpa orang gemuk, yaitu penyakit-penyakit berbahaya seperti: penyakit jantung, diabetes, tekanan darah tinggi .  pada saat ini gemuk menjadi tanda penyakit. Sehingga Orang-orang mengikuti program  diet. Mereka sedikit makan, dan menghindari gula,
para dokter mengingatkan orang-orang agar menghindari makanan putih dan susu penuh lemak seraya berkata: hindari gula, letakkan sedikit saja pada makanan, jangan makan roti putih, makanlah roti merah, jangan makan nasi putih, makanlah nasi merah, orang2 mengikuti diet, makan sedikit daging merah dan telur, mereka makan banyak ikan , ayam, sayur-sayuran, dan buah-buahan
islam melarang berlebih-lebihan dalam makan, karena makan banyak membahayakan manusia, Allah berfirman: dan makanlah, minumlah dan janganlah berlebih-lebihan, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebihan. Dan Rasulullah bersabda: tidaklah anak adam memenuhi wadah yang lebih jelek dari perutnya, cukuplah bagi anak adam beberapa suapan yang bisa menegakkan punggungnya, maka jika harus sepertiga untuk makannya, sepertiga untuk minum, dan sepertiga untuk nafasnya.

bahaya rokok

Diposting oleh Ayam Maknyuss di 10.13 3 komentar

من أضرار التدخين
انتشر التدخين وكثرت نسبة المدخّنين فى هذا العصر، ممّا ينذر بازدياد المشكلات الصّحّيّة بينهم .فقد أظهرت دراسات كثيرة أنّ التّدخين يعرّض الصّحّة لكثير من الأخطار ، و أنّه سبب لكثير من الأمراض، مثل : أمراض القلب ، و سرطان الرّئة ، والالتهان الرّئويّ ، كما أنّه يسبب الشّيخوخة، و يزيد نسبة الوفيات
صحيح أنّ كلّ شيء بقضاء الله ، وأنّ الموت والحياة والمرض والصّحّة ، كلّها بيد الله ،
ولكن يجب أن نتذكّر دائما ، أنّ الله سبحانه وتعالى يقول: ولا تلقوا بأيديكم إلى التّهلكة . ويقول
: ولا تقتلوا أنفسكم إنّ الله كان بكم رحيما. والتّدخين قتل للنّفس، وانتحار بطيء، كما أنّه ضرر بإجماع الأطبّاءوالعقلاء
لا ضَرَرَ ولا ضِرارَ ، وقد لوحظ أنّ نسبة وفاة المدخّنين تزداد بازديا استهلاك السّجائر
طبقا لتقرير منظّمة الصّحّة العالميّة ، فإنّ التّدخين أخطر وباء عرفه الجنس البشريّ
والوفيات الناتجة عنه تعدّ أكثر الوفيات التي عرفها تاريخ الأوبئة وخصوصا في الدّول الفقيرة حيث تنشر شركات التّبع دعاياتها وتبيع أسوأ أنواع السّجائر وأخطرها.
و فى هذا كل دليل على خطر التدخين على البشرية ، فهل يدرك صغار الشباب _ بصفة خاصّة _ما ينتظرهم من أخطر و أضرار، إذا مارسوا التدخين، و أقدموا عليه
نتيجة لكل ما سبق، فإنّ المدخّن يقتل نفسه بنفسه، كما ثبت أنّ ضرر التدخين يتعدى المدخّنين أنفسهم إلى بقيّة أفراد المجتمع من المجاورين للمدخّنين، فالتّدخين ضرر متعدّ ، لأنّ الدّخان المتصاعد من أفواه المدخّنين، يستنشقه من حولهم دون اختيار منهم. والحرّيّة الشّخصيّة هنا تتعارض مع حقوق المجتمع. و كم من حريق شبّ بسبب المدخّنين ، وكانت أضراره جسيمة.
ينفق المدخّنون أموالا كثيرة على السّجائر ، و لا يأخذون مقابل ذلك إلا ضررا و خسارة. و قد وجد أنّ 
ما ينفقه ٦٠ مليون مدخّن في أمريكا ، يكلّف ٤ مليارات دولار في العام.
Rokok telah menyebar, pada saat ini presentase perokok banyak, maka dari itu berkembanglah masalah kesehatan di antara mereka. Banyak penelitian yang menyatakan bahwa rokok menyebabkan bahaya kesehatan, dan menyebabkan banyak penyakit, seperti: penyakit jantung, kanker paru-paru, infeksi paru-paru, juga mengakibatkan kepikunan, dan menambah laju kematian..
Benar, segala sesuatu itu kehendak Allah, mati, hidup, sakit, sehat, semua di tangan Allah. Tetapi kita harus selalu ingat, bahwa Allah berfirman: dan janganlah kamu jatuhkan dirimu ke dalam kebinasaan. Allah berfirman: janganlah kamu membunuh dirimu sendiri. Sesungguhnya Allah maha penyayang kepadamu. Merokok membunuh diri sendiri ,membunuh diri perlahan, sebagaimana kesepakatan para dokter dan pakar bahwa merokok itu berbahaya. Rasulullah bersabda: janganlah menyakiti dan jangan disakiti, telah di amati bahwa presentase kematian perokok bertambah dengan bertambahnya konsumsi rokok.
Sesuai dengan ketetapan WHO, bahwa merokok adalah wabah yang paling berbahaya yang diketahui manusia dan kematian yang disebabkan dari merokok dianggap kematian terbesar yang diketahui dari sejarah2 penyakit khususnya di negara2 miskin, yang di situ tersebar perusahaan2 tembakau, dan menjual jenis rokok yang paling buruk dan paling berbahaya.
Semua bukti ini adalah bahaya merokok pada manusia. Apakah para pemuda mengetahui akan bahaya yang menanti mereka? Jika mereka terus merokok dan memperparah mereka?
Kesimpulan dari hal di atas, sesungguhnya perokok itu membunuh diri mereka sendiri. Sebagaimana bahaya merokok berkonsekuensi kepada perokok itu sendiri dan juga keseluruh anggota masyarakat yang ada di sekitarnya, maka merokok adalah bahaya yang berkelanjutan, karena asap rokok yang keluar dari mulut2 perokok  yang dihirup oleh orang sekitar mereka tanpa sengaja. Dan hak asasi di sini bertentangan dengan hak2 masyarakat. Berapa banyak kebakaran berkobar disebabkan rokok, dan bahayanya sangat besar.
Perokok menghabiskan banyka uang untuk rokok, tidak ada yang didapat kecuali kerusakan dan kerugian. Telah ditemukan bahwa pengeluaran yang dihabiskan 60 juta perokok di amerika mencapai 4 M dolar per tahun.

zainab dan maryam berteman

Diposting oleh Ayam Maknyuss di 10.05 5 komentar

زينب ومريم صديقتان
زينب ومريم صديقتان، تتشابهان في أشياء كثيرة. فهما تسكنان في حي واحد، وتدرسان في جامعة واحدة، ولكنهما تختلفان في أمر آخر. فزينب نحيفة جدا، ومريم سمينة جدا.  تريد زينب أن تكون سمينة، ولكنها لا تستطيع، وتريد مريم أن تكون نحيفة، ولكنها لا تستطيع.
زينب تفكر كثيرا في هذه المشكلة، ماذا تفعل؟ وزنها الآن خمسة وخمسون كيلا. كيف تزيد وزنها؟ يحب أن يصل وزنها إلى سبعين كيلا. حاولت زينب، وحاولت، ولكنها لم تنجح.
أخذت زينب تتناول كثيرا من الطعام، تأكل اللحم والخبز والبيض والأرز والجبن والعسل والحلوى والمربى، وتشرب الحليب، وعصير الفواكه. لم تمارس زينب الرياضة، ورغم ذلك ظلت نحيفة. ماذا تفعل؟ أكلت كثيرا، وشربت كثيرا، ولكنها ظلت نحيفة.
تختلف مشكلة مريم عن مشكلة زينب. فمريم سمينة جدا، وتريد أن تكون نحيفة. وزنها الآن تسعون كيلا، كيف ينقص وزنها؟ يجب أن يصل وزنها إلى سبعين كيلا. تركت مريم السكريات والنشويات، ومارست الرياضة شهرا، لم تستطع مريم، فهي تحب الأكل. أخذت مريم تأكل كثيرا، فزاد وزنها، ولم ينقص.

Zainab dan maryam bersahabat
Zainab dan maryam bersahabat, keduanya serupa dalam banyak hal. Mereka tinggal dalam satu lingkungan, tetpai mereka berbeda di sisi lain. Zainab kurus sekali, dan maryam gemuk sekali. Zainab ingin gemuk, tetapi tidak mampu. Maryam ingin kurus tapi tidak bisa.
Zainab berpikir keras dalam masalah ini. Apa yang akan dia lakukan? Sekarang beratnya lima puluh kilogram. Bagaimana menambah beratnya? Beratnya harus mencapai  tujuh puluh kilogram. Zainab berusaha dan berusaha tetapi belum berhasil.
Zainab makan banyak, makan daging, roti, telur, nasi, keju, madu, manisan, selai, minum susu, jus buah. Zainab tidak membiasakan olahraga. Sekalipun demikian, dia tetap kurus. Apa yang dia lakukan? Dia banyak makan dan minum , tetapi tetap kurus.
Masalah maryam berbeda dengan masalah zainab. Maryam gemuk sekali, dia ingin kurus. Sekarang beratnya Sembilan puluh kilogram, bagaiamana mengurangi berat badannya? Beratnya harus mencapai tujuh puluh kilogram. Maryam menghindari gula dan kolesterol, dia membiasakan olahraga selama sebulan, maryam tidak berhasil, dia suka makan  . maryam makan banyak, maka berat badannya bertambah dan tidak berkurang.

refreshing dalam islam

Diposting oleh Ayam Maknyuss di 09.56 2 komentar
baina yadaik jilid 2

الترويح فى الإسلام
النفس الإنسانية تملّ من الجدّ والعمل، ويدخلها السّأم من كثرة العمل، لهذا تجيز تعاليم الإسلام للإنسان أن يروِّح عن نفسه، من وقت لآخر، باللّهو المباح، ويمارس من الأنشطة التَّرويحيَّة المباحة، ما يعود عليه بالفوائد الجسميّة ، والرّوحيّة ، والعقليّة، ويجدِّد نشاطه فى الحياة، ويدفعه إلى مزيدٍ من العملِ والعبادة.
ولنا فى رسول الله أسوة حسنة ، فقد كان يضحك ويمزح بالقول الصّادق ، فقد قال له الصحابةُ، رضوان الله عليهم : إنّك لتداعبنا . فقال لهم عليه الصلاة والسلام : إنِّى لا أقول إلا حقّا
 وقد جاء عنه صلىّ الله عليه وسلّم أنّ امرأة عجوزا أنصاريّة، جاءته تقول : أدع الله أن يدخلني الجنّة ، فقال لها : يا أمّ فلان، إنّ الجنّة لا تدخلها عجوز. فأخذة المرأة تبكى ، فلمّا رأى ذلك منها تبسّم، وقال لها : أمّا قرأتِ قول الله تعالى : إنّا أنشأنهنّ إنِشاء
فجعلن هنّ أبكارا. عربا أترابا
وجاء رجل يطلب منه أن يتصدّق عليه ببعيرٍ يركبه ، فقال له الرسول
إنّىِ حاملك على ولد الناقة ، فقال له الرجل : يارسول الله ، وما أصنع بولد الناقة؟ فقال له الرسول : وهل تلد الإبل إلا النّوق
وكان الصحابة رضى الله عنهم مع الجدّ والاجتهاد، يتمازحون فيما بينهم ، ويروحون عن أنفسهم ، بممارسة بعض الأنشطة المباحة ، ولم ينقص ذلك من أقدارهم . يقول عليّ بن أبى طالب: إنّ القلوب تملّ كما تملّ الأبدان ، فابتغوا لها طرائف الحكمة
وأجاز الإسلام من الأنشطة الترويحية ، ما يتفق مع قيمه وأخلاقه وآدابه، ولم يجعل الهدف من ممارسة النشاط الترويحى، شغل أوقات الفراغ، بل جعل الهدف استثمار أوقات الفراغ، بل جعل الهدف استثمار أوقات الفراغ، ليجدد النشاط، وليعين على الحياة
ليس معنى إباحة الترويح، أن تصبح الحياة كلها هزلا، وأن تتغلب روح المرح على روح الجد. وتضيح تبعا لذلك عناصر القوة، ويتخلف المسلمون عن القيام بواجبهم، ويقضى على عوامل المحبة والأخوة بينهم، ويصبح المجتمع لا هيا عابثا، فالحياة أغلى من أن تضيع فى لهو عابث، وتهدر فى باطل لا خير من ورائه، لذلك يجب ألا يأخذ الترويح إلا قليلا من الوقت والجهد
إن الإسلام عندما أباح الترويح بالمزاح والمداعية، لم يقصد بعض الأساليب المنتشرة فى مجتمعاتنا المعاصرة التى تؤدى أحيانا إلى إيذاء الآخرين، عن طريق السخرية منهم. فالله سبحانه وتعالى ينهانا عن السخرية من الآخرين. قال تعالى :يأيها الذين امنوا لا يسخر قوم من قوم عسى أن يكونوا خيرا منهم ولا نساءٌ من النساءٍ عسى أن يكن خيرا منهنّ ولا تلمزوا أنفسكم ولا تنابزوا بالألقب
كما حذّرنا رسول الله من الكذب فى المزاح والمداعبة. وعند إضحاك الآخرين. فقال عليه الصلاة والسلام: ويل للذي يحدّث فيكذب ليضحك به القوم ، ويلٌ له ويلٌ له

 

Menu Bahasa Arab Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea